Smkn-Multimedia dan Tugas Sutradara | Tugas Sutradara Dalam 4 Tahap Produksi Videografi Multimedia
Sebelum lebih lanjut kita belajar menjadi sutradara Smkn-multimedia, kita harus mempelajari tugas seorang sutradara dalam produksi videografi atau smkn-multimedia. Karena tugas sutradara dalam produksi Smkn-multimedia sangatlah penting. Hal ini disebabkan karena sutradara adalah yang bertanggung jawab terhadap baik buruknya sebuah produksi karya videografi atau smkn-multimedia. berikut ini Smkn-multimedia mencoba untuk menjelaskan tugas sutradara dalam 4 stage of videografi production.Tugas Sutradara Dalam 4 Stage of Videografi
Tugas Sutradara Dalam 4 Stage of Videografi Production - Permulaan pelaksanaan produksi tidak berarti dengan dimulai pelaksanaan pengambilan gambar (shooting) dan rekaman, sesuai dengan rencana yang diuraikan dalam rencana diatas kertas. Menurut Alan Wurtzel pelaksanaan produksi itu bertahap.1. Tahap Perencanaan (Pra Produksi)
Anggota-anggota pokok dalam tim produksi televisi : produser, sutradara, pengarah teknik, pengarah audio, pengarah pencahayaan dan perencana artistik bertemu membicarakan acara yang akan diproduksi dan memberikan pekerjaan masing-masing bagian yang berkaitan satu dengan yang lain. Lingkup persiapan ini dimulai dengan menganalisa skenario dan membuat konsep rencana kerja produksi (master plan) dari segi teknis, artistik dan dramatik sehingga menjadi penuturan yang sinematik. Memilih kerabat kerja produksi dan pengisi acara (talent) yang sesuai dengan tuntutan acara yang akan dibuat. Menentukan pemilihan lokasi yang akan dipakai bersama penata artistik, kamerawan, asisten sutradara dan unit manajer. Dengan dilakukan perencanaan pra produksi ini, kesalahan yang mungkin terjadi dapat lebih mudah diperbaiki diatas kertas.
2. Tahap Persiapan Produksi (membangun set dan latihan)
Pentingnya tahap ini ialah menyiapkan secermatnya segala sesuatunya sebelum dapat dilaksanakan secara bersamaan semua bagian yang berkaitan dalam pelaksanaan produksi sesungguhnya. Melatih dan mengarahkan pemain (talent), kerabat kerja teknik, kamera, pencahayaan dan audio memeriksa posisi kamera, lampu-lampu, mutu cahaya dan peralatan lainnya. Dan pada latihan semua unsur produksi berkesempatan memeriksa persiapan terakhir : set, busana, pencahayaan, musik dan efek suara, film atau rekaman video yang akan di insert.
3. Tahap Pelaksanaan (produksi)
Disini sutradara diberikan kesempatan bertindak lebih kreatif, memperhatikan lebih sempurna pada rincian bidang estetik atau penanganan peralatan. Mengkoordinasikan seluruh kru untuk mencapai efisiensi kerja dan terjaminnya mutu karya seluruh tenaga kreatif. Wajib berada dilokasi pada saat produksi berlangsung dan melakukan penilaian dan memberikan kata cut atas mutu kerja seluruh unsur pendukung baik secara teknis maupun artistik.
4. Tahap Paska Produksi
0 komentar:
Post a Comment